Variabel-vareabel Startegi Dalam Pembelajaran

Strategi Pembelajaran: Variabel-vareabel Startegi Pembelajaran

Guru sebagai komponen penting dari tenaga kependidikan, mermiliki tugas untuk melaksanakan proses pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran guru diharapkan paham tentang pengertian strategi pernbelajaran. Pengertian strategi pembelajaran dapat dikaji dari dua kata pembentuknya, yaitu strategi dan pembelajaran. Kata strategi berarti cara dan seni menggunakan sumber daya untuk mencapai tujuan tertentu.

  • Dalam peperangan digunakan strategi peperangan dengan menggunakaa sumber daya tentara dan peralatan perang untuk memenangi peperangan
  • Dalam bisnis digunakan strategi bisnis dengan mengerahkan sumber daya yang ada sehingga tujuan perusahaan untuk mencari keuntungan tercapai
  • Dalarn pembelajaran digunakan strategi pembelajaran dengan penggunaan berbagai sumber daya (guru dan media) untuk mencapai tujuan pembelajaran

Pembelajaran berarti upaya membelajarkan siswa (Degeng, 1989). Dengan demikian, strategi pembelajaran berarti cara dan seni untuk menggunakan semua sumber belajar dalam upaya membelajarkan siswa. Sebagai suatu cara strategi pembelajaran dikembangkan dengan kaidah-kaidah tertentu sehingga membentuk suatu bidang pengetahuan tersendiri.
variabel startegi pembelajaran
Mengapa perlu menggunakan suatu strategi dalam kegiatan pembelajaran? Penggunaan strategi dalam kegiatan pembelajaran sangat perlu karena untuk mempermudah proses pembelajaran sehingga dapat mencapai hasil yang optimal. Tanpa strategi yang jelas, proses pembelajaran tidak akan terarah sehingga tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan sulit secura optimal, dengan kata lain pernbelajaran tidak dapat berlangsung secara efektif dan efisien, Strategi pembelajaran sangat berguna, baik bagi guru maupun siswa. Bagi guru, strategi dapat dijadikan pedoman dan acuan bertindak yang sistematis dalam pelaksanaan pembelajaran. Bagi siswa -pengguna strategi pembelajaran dapat mempermudah proses belajar (mempermudah dan mempercepat memahami isi pembelajaran), karena setiap strategi pembelajaran dirancang untuk mempermudah proses belajar siswa.

Variabel Pembelajaran
Dalam usaha memahami strategi pembelajaran, terlebih dahulu perlu dipahami variabel-variabel pembelajaran. Menurut Reigeluth dan Merill (dalam Degeng 1989) variabel pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu (1) kondisi (conditions) pembelajaran, (2) strategi (methods) pembelajaran, dan (3) hasil (outcomes) pembelajaran.

1. Kondisi Pembelajaran
Kondisi pembelajaran merupakan faktor-faktor yang memengaruhi strategi pembelajaran dalam meningkatkan hasil pembelajaran. Menurut Reigeluth dan Merill (dalam Degeng 1989), variabel kondisi pembelajaran dikelompokkan menjadi tiga, yaitu (a) tujuan dan karakteristik bidang Studi, (b) kendala dan karakteristik bidang Studi, serta (c) karakteristik Siswa.
  • Tujuan pembelajaran merupakan pernyatann tentang hasil pembelajaran yang diharapkan. Tujuan pembelajaran ada yang bersifat umum dan ada yang bersifat khusus.
  • Karakteristik bidang studi merupakan aspek-aspek yang dapat memberikan landasan yang berguna dalam mempreskripsikan strategi pembelajaran. Kendala terkait dengan keterbatasan sumber-sumber, seperti waktu, media, personalia, dan uang.
  • Karakteristik siswa terkait dengan kualitas individu siswa, seperti bakat, motivasi, gaya belajar, pengetahuan awal yang telah dimilikinya, dan sebagainya.
2. Streategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran merupakan cara-cara yang berbeda untuk mencapai hasil pembelajaran yang berbeda di bawah kondisi yang berbeda (Reigeluth, 1983; Degeng, 1989). Variabel strategi pembelajaran diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu:
  • Strategi pengorganisasian (organizational strategy) merupakan cara untuk menata isi suatu bidang studi, dan kegiatan ini berhubungan dengan tindakan pemilihan isi/materi, penataan isi, pembuatan diagram, format dan sejenisnya.
  • Strategi penyampaian (delivery strategy), adalah cara untuk menyampaikan pembelajaran pada siswa dan/atau untuk menerima serta merespons masukan dari siswa.
  • Strategi pengelolaan (management strategy) adalah cara untuk menata interaksi antara siswa dan variable startegi pembelajaran lainnya (variable strategi pengorganisasian dan strategi penyampaian). Startegi pengelolaan pembelajaran berhubungan dengan pemilihan tentang strategi pengorganisasian dan strategi penyampaian yang digunakan selama proses pembelajaran berlangsung. Startegi pengelolaan pembelajaran berhubungan dengan penjadwalan, pembuatan catatan kemajuan belajar, dan motivasi.
3.Hasil Pembelajaran
Hasil pembelajaran adalah semua efekyang dapat dijadikan sebagai indikatot tentang nuai penggunaan strategi pembelajaran di bawah kondisi berbeda 1989). variabel hasil pembelajaran dapat diklasrfikasikan menjadi tiga, yaitu
  • Keefekiifann pernbelajaran (effectiveness), diukurdaritingkatpencapaian siswa, dan terdapat empat indikator untuk mempreskripsikannya, yaitu (1) kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari, (2) kecepatan unjuk kerja, (3) tingk.at dihbeiajar, dan (4) tingkat retensi.
  • Efisiensi pembelajaran (efficiency), diukur der•nperbandingan antara keefektifan dan jumlah waktu yang dipakai Siswa dan/atau jumlahbiaya yang digunakan dalam pembelajaran.
  • Daya Tarik pembelajaran (appeal), diukur dengan mengamati kecenderungan siswa untuk tetap/terus belajar.

Kesimpulan
Strategi pengoganisasian pembelajaranlebih banyak dipengaruhi oleh tujuan pembelajaran dan karakteristik bidang studi. Startegi penyampaian pembelajaran lebih banyak dipengaruhi oleh kendala dan karakteristik bidang studi. Strategi pengelolaan pembelajaran lebih banyak dipengaruhi oleh karakteristik siswa. Hal ini berarti startegi pembelajaran apa yang akan diterapkan harus disesuaikan dengan kondisi yang ada. Hal ini juga menujukkan bahwa tidak ada satupun strategi pembelajaran yang sesuai atau cocok diterapkan untuk bidang studi atau siswa.

Posting Komentar untuk "Variabel-vareabel Startegi Dalam Pembelajaran"