Enam Bidang Studi Aliran Filsafat Pendidikan Jasmani dan Olahraga

Ada 6 Bidang Studi  Aliran Filsafat Pendidikan Jasmani dan Olahraga

Secara ilmiah pelaksanaan Pendidikan jasmani dan olahraga mendapat dukungan dari berbagai disiplin ilmu,dimana pandangan-pandangan dari setiap disiplin tersebut dapat dijadikan sebagai landasan bagi berlangsungnya program pendidikan jasmani dan olahraga di sekolah-sekolah. Sehubungan dangan hal tersebut minimal ada tiga disiplin ilmu sebagai landasan ilmiah Pendidikan jasmani dan olahraga, yaitu: 1) dari sudut pandang biologis, 2) sudut pandang psikologis, dan 3) sudut pandang sosiologis.

Enam Bidang Studi  Aliran Filsafat Pendidikan Jasmani dan Olahraga

Ada enam bidang studi pokok dalam filsafat yang dapat dikembangkan dalam pendidikan jasmani dan olahraga, sebagai berikut; (1) Metafisika berhubungan dengan keberadaan dan mempelajari hakikat sesungguhnya dari sesuatu (kenyataan), (2) Epistemologi adalah teori dari pengetahuan dan penguasaannya (kebenaran), (3) Aksiologi adalah cabang filsafat yang mempelajari nilai, (4) Logika menjelaskan langkah-langkah yang tepat datam menghubungkan pokok-pokok pikiran atau gagasan dan terutama berkenaan dengan metode induksi dan deduksi, (5) Etika adalah bagian dari aksiologi dan ia berkenaan dengan moral dan standar etika. Etika adalah satu studi dari hakikat perilaku yang baik dan hasil dari studi itu adalah satu filsafat moral, dan (6) Estetika juga merupakan bagian dari aksiologi dan mempelajari hakikat dan keindahan dalam seni seperti lukisan, patung, music, drama, tari dan yang sejenis.

Filsafat pendidikan jasmani dan olahraga dapat berfungsi sebagaimana; (1) Filsafat pendidikan jasmani menjelaskan nilai dari pendidikan jasmani, (2) Filsafat pendidikan jasmani menghasilkan perbaikan dari pelaksanaan pendidikan, (3) Filsafat pendidikan jasmani dan olahraga penting sekali bagi pendidikan professional, (4) Filsafat pendidikan jasmani  dan olahraga memberikan tuntunan bagi tindakan seseorang, (5) Filsafat  pendidikan jasmani dan olahraga memberikan arah bagi profesi, (6) Filsafat pendidikan jasmani dan olahraga membantu mempererat hubungan antara anggota profesi, (7) Filsafat pendidikan jasmani dan olahraga menjelaskan hubungan antara pendidikan jasmani dengan pendidikan umum.

Guru-guru pendidikan jasmani dan olahraga harus berusaha mengembangkan filsafat pendidikannya secara nalar, logis, dan sistematis dengan mempertimbangkan kepentingan semua orang. Ini berarti harus dihimpun bukti-bukti ilmiah dan teori yang digunakan atau dipublikasikan yang dapat mendukung manfaat atau nilai dari pendidikan jasmani dan olahraga sebagai satu pelayanan yang penting dan diperlukan bagi kemanusiaan.

Sejumlah aliran filsafat yang telah berkembang yang mempengaruhi pemikiran mengenai pendidikan. Aliran yang dimaksud adalah idealisme, realisme, pragmatisme, naturalisme dan eksistensialisme yang dikaitkan dengan pendidikan jasmani dan olahraga.


Referensi:

  • Paturusi, Achmad. (2012). Manajemen Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Jakarta: Rineka Cipta.


Posting Komentar untuk "Enam Bidang Studi Aliran Filsafat Pendidikan Jasmani dan Olahraga"