Peran Penting Teknologi Dalam Pembelajaran di Sekolah

Peran TIK Dalam Pembelajaran di Sekolah
Zaman semakin maju, semakin kompleks dan berubah secara sistematis. Perubahan ini mengakibatkan pengaruh bagi institusi pendidikan untuk melakukan pembaharuan pada teknologi pendidikan dan secara otomatis ikut berkembangnya lembaga pendidikan kearah yang lebih modern. Hal ini tidak terlepas dari produk-produk pendidikan itu sendiri, contohnya saja dari hasil pendidikan terciptanya sebuah alat yang canggih yang dapat membantu dan mempermudah proses pembelajaran.

Mengikuti kemajuan zaman teknologi akan terus berkembang, menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia di dunia ini karena akan digunakan pada berbagai aspek kehidupan manusia pada berbagai macam bidang. Penerapan teknologi meliputi beberapa bidang kehidupan diantaranya bidang pendidikan. Teknologi pendidikan diterapkan pada berbagai aspek pendidikan, yakni pada aspek pengembangan, penerapan,  dan penilaian.
Teknologi dalam pembelajaran
Penulis tertarik untuk membahas tentang peranan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran, pengertian teknologi, pengertian teknologi komunikasi, pengertian pembelajaran, contoh teknologi dalam pembelajaran, manfaat teknologi dalam pembelajaran, serta hambatan dan manfaat teknologi dalam pembelajaran.

Pengertian Tekonologi
Sebelum membahas tentang teknologi komunikasi, akankah lebih baiknya bila kita mampu mengetahui pula pengertian dari “teknologi” itu sendiri. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, teknologi merupakan 1) metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis ilmu pengetahuan terapan; 2) Keseluruhan sarana untuk menyediakan barangbarang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Sedangkan menurut Miarso, Teknologi adalah suatu proses yang nantinya akan meningkatkan nilai tambah, proses yang terjadi tersebut haruslah menggunakan atau nantinya akan menghasilkan suatu produk, produk yang akhirnya dihasilkan tidak dapat terpisah dari produk lain yang telah ada, dan karena itulah maka menjadi bagian integral dari suatu sistem.

Istilah teknologi yang akan atau sering kita pakai dan kita juga simpulkan adalah metode bersistem pada rangka untuk merencanakan, menggunakan dan menilai seluruh kegiatan pengajaran dan pembelajaran yang ada dengan memperhatikan baik dari segi sumber teknis maupun manusia dan interaksi antara keduanya, sehingga diharapkan akan mendapatkan suatu hasil bentuk pendidikan yang lebih efektif dan menarik.

Pengertian Teknologi Komunikasi

Setelah kita mampu mengetahui pengertian dari teknologi, maka selanjutnya akan dijelaskan pula pengertian dari teknologi komunikasi. Teknologi komunikasi adalah peralatan perangkat keras (hardware) yang ada di pada sebuah struktur organisasi yang di dalamnya mengandung nilai-nilai sosial, yang memungkinkan setiap individu mampu mengumpulkan, memproses, dan melakukan saling tukar menukar informasi dengan individu-individu lainnya.

Teknologi komunikasi ini lebih ditekankan pada bagaimana nantinya suatu hasil data dapat disalurkan, disebarkan dan disampaikan ke tempat tujuan. Menurut Rogers (1986), teknologi komunikasi adalah suatu peralatan-peralatan perangkat keras, struktur organisasi, dan nilai-nilai sosial yang mana individu dapat mengumpulkan, memproses dan melakukan pertukaran informasi dengan individu lain guna menghasilkan hasil yang bermanfaat.

Pengertian Pembelajaran
Menurut Darsono (2002) secara umum menjelaskan bahwa pengertian pembelajaran ialah suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru dengan cara sedemikian rupa sehingga diharapkan tingkah laku siswa akan berubah menuju ke arah yang lebih baik, sedangkan menurut Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2003 menyatakan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi sosial antara peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar dan pembelajaran.
Pada penjabaran di atas, akhirnya dapat disimpulkan bahwa teknologi komunikasi pada proses pembelajaran adalah suatu kegiatan belajar mengajar yang meliputi interaksi antara guru dan siswa dengan cara menggunakan suatu peralatan perangkat keras yang memungkinkan setiap individu untuk mampu mengumpulkan, memproses, serta saling melakukan tukar menukar informasi.

Contoh Teknologi Komunikasi yang ada pada Pembelajaran
Berikut ini adalah contoh-contoh teknologi komunikasi pada penerapannya di sekolah dasar.
  1. Telivisi merupakan alat penangkap siaran bergambar, yang berupa audio visual yang proses penyiaran videonya dilakukan secara broadcasting. Penerapannya, yaitu siswa menyimak berita yang ada di salah satu program di telivisi dan menuliskannya di buku tulis mereka. Pada konteks ini, siswa diharapkan mampu menyerap informasi yang disajikan di televisi, sehingga nantinya memudahkan siswa untuk mendapatkan informasi ketika melihat tayangan lainnya. Proses ini dilakukan agar siswa merasa terbiasa untuk mencari informasi. Menonton televisi bukan hanya sekadar untuk kebutuhan kesenangan saja, melainkan juga sebagai kebutuhan akan informasi penting yang akan menunjang pada proses pembelajaran.
  2. Komputer merupakan suatu peralatan elektronik yang diciptakan untuk membantu manusia pada proses kegiatan yang membutuhkan keterampilan yang cepat dan lengkap. Komputer digunakan untuk mengolah data yang dapat digunakan sesuai dengan perintah yang telah dirumuskan. Penerapannya, yaitu diharapkan siswa dapat menuliskan karangannya di Microsoft Office dengan menggunakan tanda baca yang tepat.
  3. Liquid-crystal display (LCD) merupakan salah satu jenis proyektor yang digunakan untuk menampilkan video, gambar, atau data dari sebuah computer yang disambungkan pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan datar seperti tembok. Penerapannya, yaitu siswa diharapkan dapat menonton video, gambar, atau data mengenai suatu materi pelajaran atau bahan ajar bersama-sama dengan teman sekelasnya, guna memahami hal yang diajarkan tersebut.
  4. Radio merupakan salah satu alat elektronik yang berfungsi atau yang dapat menyampaikan informasi. Penerapannya, yaitu siswa diharapkan dapat belajar atau malukan proses pembelajaran mengenai kebahasaan melalui radio. Saat proses pembelajaran bahasa Inggris, diharapkan pula guru dapat atau mampu memperdengarkan lagu berbahasa Inggris kepada siswa, yang nantinya diharapkan pula melalui nyanyian atau lagu-lagu yang diputar ini siswa dapat memperbanyak kosakatanya, atau mampu menggunakan pengucapan Bahasa Inggris (pronounsation) yang sebenarnya dan dengan sebaik-baiknya.
Manfaat Teknologi Komunikasi pada Pembelajaran di Sekolah
Melalui penggunaan teknologi informasi dan komunikasi yang telah dijabarkan sebelumnya, di pada proses pembelajaran di sekolah, diharapkan siswa mampu mengembangkan diri, yakni sebagai berikut. Memberikan pengalaman-pengalaman belajar yang variatif. Dengan proses pembelajaran yang berbasis teknologi komunikasi, siswa nantinya diharapkan mampu mendapatkan atau memperoleh pengalaman belajar berbeda dari biasnaya.. Yang biasanya pembelajaran hanya disajikan secara tradisional (berceramah), pada artian hanya guru yang mendominasi proses pembelajarn, sekarang siswa mampu menggunakan teknologi yang memudahkan memahami pembelajaran, sehingga tidak hanya guru yang mendominasi, namun juga siswa dapat atau mampu mengekspresikan diri dengan adanya teknologi komunikasi.

Melahirkan suasana yang menyenangkan bagi anak atau siswa. Gambar-gambar atau suara yang muncul pada teknologi komunikasi tersebut dapat membuat anak atau siswa tidak cepat bosan pada proses pembelajaran, sehingga dapat merangsang pengetahuan atau keinginan anak atau siswa untuk ingin lebih mengetahui lebih jauh mengenai isi suatu materi pelajaran dan atau pembelajaran, sehingga anak atau siswa menjadi lebih tekun dan semakin terpicu untuk belajar berkonsentrasi. Yang lebih penting lagi adalah anak atau siswa jadi mengetahui metode lain pada pembelajaran, sehingga menjadikannya siswa-siswa yang tidak gagap teknologi di masa mendatang.

Membantu meningkatkan efektifitas serta efisiensi di pada proses belajar dan mengajar. Pembelajaran akan menjadi lebih dan sangat efektif dan efisien dikarenakan proses pembelajaran yang menyenangkan, sehingga tujuan dari proses pembelajaran itu dapat tercapai dengan baik. Tuntutan di zaman globalisasi. Anak atau siswa nyatanya dituntut untuk mampu menguasai teknologi komunikasi, karena anak atau siswa yang nyatanya nanti akan menjadi sebagai penerus bangsa harus bisa menggunakan teknologi dengan baik. Bangsa yang maju ialah bangsa yang bisa menggunakan teknologi, oleh karena itu guru harus membiasakan setiap siswanya dengan teknologi pada pembelajaran yang dilakukannya. Sehingga lagi-lagi siswa mampu melakukan pembelajaran dengan efektif dan tidak gagap teknologi. Di zaman globalisasi nanti, segala yang berkaitan akan dilakukan dengan menggunakan teknologi yang canggih. Sehingga dengan dibiasakan dengan pembelejaran yang berbasis teknologi, diharapkan siswa mampu menjadi seorang yang lebih mengerti teknologi pada proses kegiatan di masa mendatang.

Hambatan dan Pemanfaatan Teknologi Komunikasi pada Pembelajaran 
Hambatan yang terjadi pada pemanfaatan teknologi komunikasi pada pembelajaran di Sekolah Dasar adalah :
  1. Penyalahgunaan pada pemanfaatan penggunaan Televisi pada sumber belajar.Penyalahgunaan disini adalah ketika guru meminta siswa mengerjakan tugas yang bersumberkan televisi untuk menyimak sebuah berita terkini atau menyimak wawancara secara live justru mereka menyimpang dari itu. Seperti kebablasan asik menonton film sinetron yang seharusnya tidak ia tonton. Atau melihat tontonan luar negeri yang sifatnya fighting. Juga menonton acara talk show yang kurang mendidik siswa. Juga yang termasuk hambatannya yaitu ketika fungsi televisi sebagai sumber belajar untuk menyimak sebuah berita untuk pemanfaatan komunikasi, kesulitannya adalah berita yang didengar tidak bisa putar ulang sama dengan berita yang ia dengar. Karena tanyangan di televisi sifatnya hanya sekali. Dengan ini guru diharapkan lebih mampu mengawasi proses pencarian informasi melalui televisi itu sendiri.
  2. Kurangnya pengetahuan pada penggunaan computer, laptop atau notebook. Karena di sekolahnya pun masih banyak yang belum diajarkan atau mengetahui bagaimana cara mengoperasikan alat-alat yang disebutkan tadi. Jadi, jika atau ketika ada tugas yang harus dikerjakan menggunakan komputer atau yang lainnya, mereka mengalami kesulitan atau gagap teknologi. Kecuali dengan anak-anak yang memang diberikan perlengkapan laptop, notebook bahkan handphone tab oleh orang tuanya.
  3. Untuk hambatan yang lainnya ialah pada pemanfaatan Liquid-crystal display (LCD) sebagai sarana pelengkap pada mempermudah jangkauan komunikasi terhadap seluruh siswa dipada kelas. Hal ini dikarenakan kurangnya ketersediaan LCD ini disetiap masing-masing kelas. Pengetahuan yang masih kurang (kuno) mengenai kegunaan alat ini menjadi factor penghambat di pada proses pembelajaran.
  4. Pada penggunaan radio, sekarang ini sudah sangat jarang orang yang memakai radio Benar-benar dengan sebuah tape. Namun untuk anak-anak sekarang lebih sering menggunakan aplikasi yang berada di pada handphone mereka. Saluran yang berada di aplikasi handphone dengan di tape itu sangatlah berbeda. Di aplikasi handphone itu tidak semua saluran terdeteksi seperti di tape. Namun dengan perkembangan zaman anak-anak takut merasa dikatakan jadul (kuno) dengan teman-temannya, sehingga membatasi diri mereka dari proses pendapatan informasi dari radio.
Kesimpulan
Pemanfaatan teknologi komunikasi pada pembelajaran di sekolah dasar, ialah mengenai pentingnya teknologi pada pembelajaran. Pendidikan yang baik adalah Pendidikan yang dinamis dan mengikuti perkembangan zaman, begitu juga pada teknologi dan komunikasi. Pendidikan yang menggunakan teknologi dan komunikasi memiliki banyak dampak positif bagi siswa, pembelajaran akan lebih variatif dan siswa dapat memiliki pengalaman belajar yang berbeda, Information and Communication Technologies (ICT) atau yang lebih dikenal dengan TIK merupakan media untuk melakukan kegiatan seperti pemrosesan, manipulasi, pengolahan dan pemindahan informasi.

Posting Komentar untuk "Peran Penting Teknologi Dalam Pembelajaran di Sekolah"